TUGAS MANDIRI
EKONOMI PERENCANAAN
(ESPA4219)
PETUNJUK: UNTUK SOAL NOMOR 1
SAMPAI DENGAN 50, PILIHLAH SATU JAWABAN YANG PALING TEPAT!
1. Konsep paradikma ketergantungan merupa-kan
semacam protes ....
A. Negara-negara berkembang terhadap negara maju
B. Negara maju terhadap negara berkembang
C. Negara-negara maju terhadap negara pengekspor
minyak
D. Negara-negara maju terhadap negara pengimpor
minyak
2. Pada mulanya teori pembangunan ekonomi
diawali oleh model-model pertumbuhan ekonomi yang sering hanya dikaitkan dengan
usaha-usaha untuk mengejar kemakmuran material yang dinyatakan dengan ....
A. banyaknya perusahaan-perusahaan swasta
nasional
B. meningkatnya pembangunan fisik
C. meningkatnya angka kelahiran dan menurunnya
angka kematian
D. adanya aliran barang dan jasa
3. Tingkat hidup yang masih rendah di
negara-negara yang sedang berkembang dicerminkan oleh ....
A. ekspor negara berkembang masih produksi primer
B. fasilitas perumahan yang tidak memadai
C. fasilitas transportasi yang tidak memadai
D. pengrusakan hutan oleh penduduk yang
kelaparan
4. Perhatian para ekonomi akan keseimbangan
ekologi dalam proses pembangunan dihasilkan oleh pendekatan ....
A. paradigma ketergantungan
B. pertumbuhan dan pemerataan
C. The Limits to Growth
D. pendekatan kebutuhan pokok
5. Menurut IBRD negara yang sedang berkembang
digolongkan menjadi pendapatan perkapita ....
A. kurang dari US $ 1000
B. kurang dari US $ 410
C. lebih dari US $ 1000
D. lebih dari US $ 410
6. Fungsi utama dari badan perencanaan adalah
....
A. memberikan laporan hasil-hasil pembangunan
B. mengefaluasi pelaksanaan pembangunan
C. menyusun rencana-rencana
D. mengumpulkan laporan hasil penelitian
7. Maksud utama rencana jangka pendek adalah
sebagai ....
A. peningkatan penggunaan sumber daya alam
B. pelaksanaan proyek jangka menengah
C. usaha peningkatan kemakmuran secara singkat
D. usaha menanggulangi keadaan yang bersifat
mendesak
8. Untuk mencapai sasaran pembangunan melalui
mekanisme harga ....
A. menunjukkan peran pemerintah secara mutlak
dalam mengatur kegiatan individu sampai pada hal-hal yang sekecil-kecilnya
B. menyerahkan sepenuhnya kendali ekonomi kepada
persaingan monopoli
C. menyerahkan sepenuhnya kendali ekonomi kepada
persaingan bebas
D. menyerahkan sepenuhnya kendali ekonomi kepada
persaingan digopoli
9. Dalam faham sosialis, seluruh kegiatan
ekonomi diatur oleh ....
A. serikat buruh
B. para bangsawan
C. perdana menteri
D. negara
10. Alasan pemerintah negara-negara yang sedang
berkembang menyusun rencana pembangunan karena ....
A. supaya pembangunan cepat mencapai hasil
B. mengurangi masuknya modal asing
C. sektor swasta tidak mempunyai keahlian membangun
D. menyerahkan sepenuhnya kepada swasta ternyata tidak berhasil
11. Dalam pengambilan keputusan pendekatan rasional murni menghasilkan
keputusan yang ....
A. optimal dan ideal yang mudah untuk dilaksanakan
B. cukup atau memuaskan yang optimum
C. cukup atau memuaskan yang tidak optimum
D. optimal dan ideal tetapi sulit dalam pelaksanaannya
12. Dalam pengambilan keputusan pendekatan rasional terbatas
menghasilkan keputusan yang ....
A. optimal dan ideal yang mudah untuk dilaksanakan
B. cukup atau memuaskan yang optimum
C. cukup atau memuaskan yang tidak optimum
D. optimal dan ideal tetapi sulit dalam pelaksanaannya
13. Tahapan yang paling awal dalam pengambilan keputusan menurut
pendekatan rasionalitas Carley adalah ....
A. melakukan pilihan diantara berbagai alternatif tindakan yang
paling menguntungkan
B. definisi dan identifikasi masyarakat
C. klasifikasi dan organisasi sasaran-sasaran
D. mengindentifikasi berbagai alternatif pemecahan masalah
14. Berhasil tidaknya suatu perencanaan tergantung ....
A. pendapatan nasional negara tersebut
B. kemakmuran negara tersebut
C. neraca pembayaran negara tersebut
D. kemampuan suatu rencana untuk mencapai suatu sasaran
15. Salah satu kelemahan desentralisasi adalah ....
A. karena ada kepentingan pribadi atau kelompok
B. tergantung kepada tipe keputusan dan sasaran utama yang ingin
dicapai
C. terjadinya koordinasi vertikal dan kesulitan pengawasan oleh
pemerintah pusat
D. pendelegasian kekuasaan dalam berbagai wilayah tidak jelas
16. Alasan politik mengapa orang lebih suka sentralisasi perencanaan
dalam pengambilan keputusan ....
A. mengakui hak rakyat untuk berpartisipasi dalam pengambilan
keputusan pembangunan
B. pengambilan keputusan kepada beberapa daerah yang luas
kadang-kadang lebih tepat untuk mengurangi tekanan-tekanan yang berasal dari
daerah lain
C. pendistribusian kekuasaan politik yang lebih luas
D. memelihara kesatuan nasional
17. Salah satu faktor yang paling menunjang mutu sebuah rencana adalah
....
A. data statistik yang dikumpulkan dan dianalisis melalui berbagai
penelitian
B. adanya keterbukaan negara tersebut
C. mobilisasi faktor produksi
D. sedikitnya hutang yang dibuat oleh negara tersebut
18. Jangka waktu dalam perencanaan perlu diklasifikasikan karena untuk
....
A. mempermudah pembagian tenaga kerja
B. memperlancar distribusi barang dan jasa
C. mempermudah identifikasi rencana menurut persoalan
D. mempermudah dalam penyediaan sarana dan prasarana
19. Tahap akhir dari kegiatan penelitian pendahuluan adalah ....
A. pembuatan studi pra rencana
B. pembuatan model-model kuantitatif
C. pembuatan model-model kualitatif
D. pelaksanaan rencana proyek
20. Pedoman-pedoman dan ukuran-ukuran yang digunakan dalam perencanaan
perlu diseragamkan supaya ....
A. tidak terjadi kesimpangan siuran dalam perencanaan atau
pelaksanaannya
B. semua proyek dapat diselesaikan dalam waktu yang bersamaan
C. mempermudah dalam pengawasan pelaksanaan proyek
D. dapat menghemat sumber-sumber yang digunakan selama masa
pembangunan
21. Syarat utama agar suatu rencana pembangunan berhasil dilaksanakan
adalah ....
A. bantuan modal asing yang terus mengalir
B. kesiapan kondisi sosial dalam menunjang rencana tersebut
C. sumber-sumber alam yang melimpah di wilayah negara tersebut
D. dilaksanakannya penelitian yang terus-menerus
22. Berbagai kelemahan orde sosial di negara-negara berkembang
acapkali merupakan ....
A. masalah yang tidak dapat dipecahkan
B. pemborosan dalam melaksanakan pembangunan
C. penghambat bagi keberhasilan suatu rencana pembangunan
D. pendorong semangat untuk membangun
23. Reformasi fundamental tergantung dari ....
A. pandangan politik rakyat dan pemerintah masing-masing
B. pendudukan kepala negara yang berkuasa
C. pandangan kepala negara yang berkuasa
D. paham yang dianut oleh masing-masing negara
24. Syarat yang harus dipenuhi agar bisa dicapai kemakmuran ekonomi ....
A. redistribusi pendapatan hendaknya terjadi dan menghasilkan manfaat
batas yang sama untuk semua orang
B. titik berat perpajakan bergeser dari pajak penghasilan ke pajak
tidak langsung
C. redistribusi pendapatan hendaknya tidak menghasilkan manfaat batas
yang sama untuk semua orang
D. setiap barang hendaknya dijual kepada setiap pembeli dengan harga
yang tidak sama
25. Teori dalil emas mengatakan bahwa konsumsi perkapita masyarakat
akan maksimum pada jalur pertumbuhan keseimbangannya apabila produktifitas ....
A. marginal dari investasi persis sama dengan laju pertumbuhan
penduduk ditambah dengan laju kemajuan teknologi
B. marginal dari investasi persis sama dengan laju pertumbuhan
penduduk ditambah dengan laju produktivitas marginal dari kapital
C. kapital dari investasi persis sama dengan laju produktifitas
marginal dari inventasi
D. marginal dari kapital persis sama dengan laju pertumbuhan penduduk
ditambah dengan laju kemajuan teknologi
26. Masalah utama yang biasanya dihadapi dalam mekanisme organisasi
penanganan data ....
A. mengkoordinasikan data
B. menghindari peniruan yang mubazir
C. menghindari kekeliruan stokastik
D. pembagian tanggung jawab
27. Manfaat yang paling dasar dari suatu model adalah untuk ....
A. meramalkan reaksi masyarakat terhadap suatu proyek
B. meramalkan jumlah penduduk dimasa yang akan datang
C. memahami mekanisme kerja suatu sistem dan menjelaskan
hubungan-hubungan diantara berbagai variabel
D. meramalkan gunanya model pada masa mendatang
28. Untuk meramalkan reaksi masyarakat terhadap suatu proyek
pembangunan disuatu wilayah tertentu, umumnya digunakan teknik porkas ....
A. skenario masa depan dan skenario masa lalu
B. skenario masa lalu
C. skenario masa depan
D. analisa kuantitatif
29. Permasalahan pertama yang biasanya dihadapi proses aspraisal
adalah ....
A. efisiensi dan pengelolaan investasi
B. disain suatu proyek yang akan disetujui
C. kegiatan dalam proses perencanaan
D. yang berkaitan dengan sifat-sifat organisasi dan badan-badan yang
terlibat dalam pekerjaan untuk memutuskan rencana
30. Menganalisa dampak langsung suatu program, langkah awalnya adalah
....
A. menspesifikasi kelompok target
B. mendaftar dan meninjau kembali indikator-indikator potensial
C. mengumpulkan dan menganalisa data
D. menspesifikasi tujuan
31. Salah satu elemen utama dari P.I.M adalah APE, yaitu ....
A. perencanaan dengan sistem anggaran pemerintah
B. analisis program dengan membandingkan beberapa program
C. mengidentifikasi hubungan-hubungan berbagai komponen
D. membuat program tahunan dengan berbagai keputusan proyek yang
dibagi-bagi dalam tahap-tahap perencanaan tahunan
32. Implementasi dalam konteks proyek adalah ....
A. pelaksanaan dari proyek tersebut
B. proses untuk mengolah sumber-sumber menjadi barang-barang dan
jasa-jasa
C. merumuskan sebuah rencana tanpa perlu memikirkan tahap
pelaksanaannya
D. merumuskan sebuah rencana dengan memikirkan tahap pelaksanaannya
33. Yang dimaksud dengan appraisal dalam perencanaan adalah ....
A. tahap kegiatan dalam proses perencanaan untuk membandingkan
berbagai alternatif rencana yang mungkin akan dilaksanakan
B. sifat-sifat organisasi dan badan-badan yang terlibat dalam
pekerjaan memutuskan rencana
C. keputusan mengenai proyek yang pasti akan dilaksanakan
D. disain suatu proyek yang telah disetujui
34. Kebijakan upah dan harga dimaksudkan untuk mengatasi “penyakit”
inflasi pada ....
A. gejala penyakitnya
B. sumber penyebabnya
C. proses strukturalnya
D. sampai ke akarnya
35. Berbagai peraturan kontrak dengan perusahaan-perusahaan swasta
bisa digolongkan dalam instrumen kebijakan ....
A. menyeluruh
B. tiba-tiba
C. insidental
D. terus-menerus
36. Agar prosedur perencanaan efisien, maka golongan-golongan yang
harus dihubungi dalam tahap makro adalah ....
A. organisasi sosial
B. pengusaha konsumen lokal
C. organisasi karyawan di daerah-daerah
D. berbagai organisasi yang mempunyai ruang lingkup luas
37. Hubungan kerja sama antara BAPPEDA tingkat I dan BAPPENAS bersifat
konsultatif ....
A. fungsional
B. regional
C. dimensional
D. nasional
38. Untuk dapat menyelenggarakan fungsinya, BAPPENAS mempunyai tugas
sebagai berikut, kecuali ....
A. menyusun
Rancangan Anggaran Pen-dapatan dan Belanja Negara bersama-sama dengan
Departemen Keuangan
B. melakukan kegiatan-kegiatan yang ditugaskan oleh Presiden
C. menyusun rencana-rencana Pembangunan Nasional untuk jangka
panjang, jangka menengah maupun jangka pendek
D. mengelola pembangunan daerah
39. Di Indonesia kita mengenal beberapa dokumen pembangunan yang
penting, kecuali ....
A. Garis-garis Besar Haluan Negara (GBHN)
B. Rencana Pembangunan Lima Tahun (REPELITA)
C. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN)
D. Perencanaan Ekonomi terpusat
40. Di bawah ini adalah tata kerja BAPPENAS, kecuali ....
A. tiap-tiap Deputy membawahi sebanyak-banyaknya lima buah biro
B. BAPPENAS dipimpin oleh seorang ketua yang bertanggung jawab
langsung kepada Presiden
C. apabila dipandang perlu ketua BAPPENAS dapat mengangkat beberapa
penasehat
D. mengelola seluruh BAPPEDA yang berada di Indonesia
41. Pembangunan industri akan dapat menimbul-kan kerusakan lingkungan,
usaha untuk mengatasinya adalah ....
A. memperkecil pengaruh kerusakan tersebut
B. memperkecil kapasitas industri secara keseluruhan
C. memindahkan lokasi industri tersebut
D. membubarkan industri tersebut
42. Paham “Laissez faire” beranggapan bahwa pengangguran yang terjadi
....
A. sifatnya sementara
B. akan semakin berkurang
C. tidak dapat dihilangkan
D. akan semakin bertambah
43. Kaum Klasik menganggap bahwa mekanisme pasar akan lancar, efektif
dan efisien bila ....
A. produksi diatur oleh pemerintah tetapi konsumsi bebas
B. produksi dan konsumsi diatur oleh pemerintah
C. setiap orang bebas bertindak terhadap produksi dan konsumsi
D. cabang produksi yang besar dikuasai oleh pemerintah
44. Perencanaan sebelum tahun 1960-an disebut sebagai periode krisis
perencanaan karena ....
A. terlalu berorientasi kepada pembangunan pertanian
B. timbulnya banyak pemborosan keuangan
C. tidak mampu memecahkan persoalan-persoalan mendasar seperti
penganggur-an
D. pelaksanaannya tidak terpadu
45. Keputusan awal dari proses perencanaan adalah keputusan ....
A. ekonomi untuk melaksanakan perencanaan
B. sosial untuk melaksanakan perencanaan
C. politik untuk melaksanakan perencanaan
D. hankam untuk melaksanakan perencana-an
46. Bila diketahui ICOR sebesar 2 dan dikehendaki laju pertumbuhan
ekonomi sebesar 5% maka modal yang dibutuhkan sebesar ....
A. 10% dari pendapatan nasional
B. 15% dari pendapatan nasional
C. 20% dari pendapatan nasional
D. 25% dari pendapatan nasional
47. Bila diketahui ICOR sebesar 4 dikehendaki pertumbuhan ekonomi
sebesar 5% sedangkan sudah tersedia tabungan masyarakat sebesar 15% maka
kekurangan modalnya sebesar ....
A. 4%
B. 5%
C. 10%
D. 15%
48. Bila untuk menghasilkan output di sektor X senilai Rp 1.000,00
dibutuhkan input dari sektor Y senilai Rp 400,00 maka berarti koefisien
input-outputnya adalah ....
A. 25
B. 35
C. 40
D. 55
49. Suatu negara menetapkan laju pertumbuhan ekonomi sebesar 9% per
tahun, sedangkan COR-nya = 3, maka untuk mencapai laju pertumbuhan tersebut
diperlukan tabungan rata-rata sebesar ....
A. 3%
B. 6%
C. 10%
D. 27%
50. Diketahui Pengeluaran Konsumsi = $ 40 + 0,8 Yd, Pengeluaran
Investasi = $ 80, Pengeluaran Pemerintah = $ 40, besarnya pajak = $ 50. Maka
besarnya pendapatan nasional keseimbangan adalah ....
A. $ 400
B. $ 450
C. $ 475
D. $ 500
PETUNJUK: UNTUK SOAL NOMOR 51 SAMPAI
71, PILIHLAH:
A. JIKA KEDUA PERNYATAAN BENAR DAN KEDUANYA
MERUPAKAN HUBUNGAN SEBAB AKIBAT!
B. JIKA KEDUA PERNYATAAN BENAR TETAPI KEDUANYA
BUKAN MERUPAKAN HUBUNGAN SEBAB AKIBAT!
C. JIKA SALAH SATU PERNYATAAN SALAH!
D. JIKA KEDUA PERNYATAAN SALAH!
51. Kesadaran untuk membangun di negara-negara sedang berkembang
mempunyai latar belakang kemerdekaan politik,
sebab
kemerdekaan
politik saja belum berarti memperoleh kemerdekaan ekonomi.
52. Pertumbuhan ekonomi yang tinggi merupakan satu-satunya sasaran
pembangunan,
sebab
pertumbuhan
ekonomi berarti proses peningkatan penghasilan per kapita dalam jangka panjang.
53. Pertumbuhan ekonomi berarti proses peningkatan penghasilan
perkapita dalam jangka panjang,
sebab
pada
akhirnya pembangunan itu haruslah untuk kesejahteraan umat manusia secara
merata, bukan kesejahteraan sekelompok manusia saja.
54. Pada akhirnya pembangunan haruslah untuk kesejahteraan umat
manusia secara merata, bukan kesejahteraan sekelompok manusia saja,
sebab
kesadaran
untuk membangun di negara-negara sedang berkembang mempunyai latar belakang
kemerdekaan politik.
55. Penggunaan model pertumbuhan ekonomi di negara-negara sedang
berkembang telah mengakibatkan laju pertumbuhan yang pesat,
sebab
pemerataan
pembangunan dapat dicapai bila pendapatan perkapita sangat tinggi.
56. Pembangunan bukan semata-mata mengejar benda-benda material tetapi
yang lebih penting adalah membangun manusia seutuhnya,
sebab
faktor
manusia merupakan satu-satunya modal dasar dalam rangka melaksanakan
pembangunan jangka panjang.
57. Permasalahan yang dihadapi negara yang sedang berkembang meliputi
pendidikan, pertumbuhan penduduk, kemiskinan dan sebagainya,
sebab
pengangguran
dan inflasi tidak bisa diserahkan kepada mekanisme harga, karena itu perlu
campur tangan pemerintah melalui perencanaan.
58. Keberhasilan pembangunan ekonomi harus didukung oleh perencanaan
dan pelaksanaan pembangunan di bidang-bidang yang lain,
sebab
hasrat
untuk membangun bukan hanya ambisi pemerintah saja.
59. Rendahnya rasa kehormatan pribadi atau negara bisa mengakibatkan
rendahnya tingkat kehidupan,
sebab
rasa
kehormatan pribadi yang rendah mengakibatkan miskinnya motivasi dan sikap
mental untuk berkembang.
60. Setelah sasaran dan tujuan perencanaan ditetapkan maka langkah
selanjutnya adalah mengumpulkan dan kemudian menganalisis data,
sebab
data
yang tersedia itu sangat penting bagi perencanaan untuk meramalkan kejadian di
masa datang.
61. Ketidakpastian eksternal biasanya diatasi dengan melakukan riset
lanjutan dan pengumpulan informasi sebanyak mungkin,
sebab
para
perencana biasanya tidak mengetahui perubahan-perubahan yang akan terjadi di
dunia luar dan bagaimana perubahan-perubahan tersebut mempengaruhi proses
pengambilan keputusan.
62. Perencanaan yang umumnya dilakukan untuk periode lima tahun
merupakan pola yang paling banyak dianut oleh berbagai negara,
sebab
selama
lima tahun waktunya cukup untuk memperhitungkan tingkat pematangan pelaksanaan.
63. Menurut faham “Laissez Faire” pengangguran yang terjadi hanya
bersifat sementara,
sebab
“Tangan-tangan
gaib” akan membawa kembali perekonomian dengan sendirinya menuju kesempatan
kerja penuh.
64. Dalam rencana jangka pendek lebih dimungkinkan untuk menyatakan
rencana dalam bentuk proyek-proyek investasi nyata atau sebagai usul
undang-undang,
sebab
jangka
waktu rencana jangka pendek mempunyai rentangan waktu yang relatip pendek (1/2
sampai dengan 2 tahun).
65. Setiap usul pembangunan dibidang produksi, investasi ekspor impor,
anggaran pembangunan dan sebagainya butuh penjelasan dalam bentuk angka,
sebab
data
berupa angka akan lebih mudah dan lebih pasti target yang akan dicapai oleh
suatu rencana.
66. Optimalitas (Penentuan optimal tidaknya) orde sosial dirasa cukup
sulit,
sebab
penilaian
terhadap optimalitas suatu orde sosial melibatkan pertimbangan-pertimbang-an
subjektif.
67. Dalam beberapa kasus, orang lebih suka mengumpulkan data primer
karena kurang yakin terhadap validitas data sekunder,
sebab
tidak
adanya catatan lengkap dan teratur di negara-negara yang sedang berkembang
cenderung mengakibatkan orang harus memakai data primer.
68. Analisis input output dapat meramalkan jumlah tambahan output dari
industri atau sektor yang bersangkutan untuk memenuhi ekspansi,
sebab
dalam
melaksanakan ekspansi harus didukung dengan dana modal yang besar serta teknologi
tinggi.
69. Dalam merencanakan pembangunan, meramalkan perubahan jumlah
penduduk sangat penting,
sebab
jumlah
penduduk mempengaruhi banyak wilayah perencanaan seperti pemukiman, kesempatan
kerja kesehatan dan sebagainya.
PETUNJUK: UNTUK SOAL NOMOR 70
SAMPAI 90, PILIHLAH:
A. JIKA 1) DAN 2) BENAR!
B. JIKA 1) DAN 3) BENAR!
C. JIKA 2) DAN 3) BENAR!
D. JIKA 1), 2), DAN 3) SEMUANYA BENAR!
70. Negara-negara yang sedang berkembang dalam melaksanakan
pembangunan banyak menggunakan model pertumbuhan ekonomi dan dibarengi
munculnya berbagai persoalan seperti ....
1) urbanisasi yang tak dapat dibendung
2) masalah pemerataan hasil pembangunan
3) usaha untuk menaikkan tingkat konsumsi perkapita
71. Sasaran pembangunan ekonomi yaitu ....
1) pertumbuhan pendapatan
2) pembagian pendapatan yang merata
3) usaha untuk menaikkan tingkat konsumsi perkapita
72. Kurangnya perhatian terhadap masalah pembangunan di negara-negara
yang sedang berkembang pada masa sebelum PD II karena ....
1) banyak negara-negara yang sedang berkembang masih merupakah daerah
jajahan
2) keadaan ekonomi masyarakat yang dijajah sudah makmur
3) penelitian dan analisis pembangunan ekonomi masih sangat terbatas
73. Model pendekatan kebutuhan pokok dalam pembangunan meningkatkan
sasaran yang harus dicapai adalah ....
1) peningkatan pertumbuhan ekonomi
2) pemenuhan kebutuhan pokok
3) perluasan kesempatan kerja
74. Untuk mensejahterakan setiap anggota masyarakat dapat dilakukan
dengan cara ....
1) perencanaan yang sepenuhnya diatur oleh negara
2) perencanaan yang sepenuhnya diatur oleh negara maju
3) menyerahkan roda perekonomian sepenuhnya kepada pasar bebas
75. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pemilihan teknik-teknik
perencanaan adalah ....
1) para perencana tidak terlalu mengkonsen-trasikan diri pada
teknik-teknik yang rumit
2) harus diketahui kendala dari setiap teknik yang akan digunakan
3) harus dijelaskan asumsi-asumsi yang mendasari setiap teknik yang
dipilih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar