TUGAS MANDIRI
SISTEM PEMERINTAHAN DAERAH
(IPEM4214)
PETUNJUK: UNTUK SOAL NOMOR 1
SAMPAI DENGAN 45, PILIHLAH SATU JAWABAN YANG PALING TEPAT!
1. Pelaksanaan Asas Desentralisasi dan
Dekon-sentrasi menurut Undang-undang Nomor 5 Tahun 1974 adalah ....
A. dilaksanakan terpisah
B. dilaksanakan bersama
C. dekonsentrasi pelengkap desentralisasi
D. desentralisasi pelengkap dekonsentrasi
2. Tujuan pemberian otonomi ke Daerah adalah
untuk meningkatkan ....
A. daya guna dan demokrasi
B. daya guna dan hasil guna
C. daya guna, hasil guna dan demokrasi
D. hasil guna dan demokrasi
3. Titik berat Otonomi Daerah berdasarkan
Undang-undang nomor 22 Tahun 1999 adalah diletakkan di Daerah ....
A. Daerah Tingkat I
B. Daerah Tingkat II
C. Kabupaten dan Kota
D. Provinsi dan Kabupaten
4. Tujuan pemberian Otonomi Daerah menguta-makan
aspek keserasian di samping aspek demokrasi adalah masyarakat ....
A. masyarakat diberi kesempatan yang luas untuk
terlibat dalam pemerintahan di daerah
B. masyarakat diberi kebebasan dalam
pemerintahan
C. masyarakat mempunyai hak untuk
penye-lenggaraan pemerintahan
D. masyarakat diberi keleluasaan dalam
penyelenggaraan pemerintahan di Daerah
5. Pada prinsipnya penyerahan urusan dapat
ditetapkan dengan beberapa peraturan perun-dangan yaitu ....
A. Undang-undang
B. Undang-undang dan Peraturan Pemerin-tah
C. Undang-undang dan Keputusan Presiden
D. Peraturan Pemerintah
6. Tujuan penyelenggaraan pemerintahan di
Da-erah secara politis adalah ....
A. tetap tegak dan utuhnya Negara RI
B. utuhnya Negara Kesatuan
C. terwujudnya demokrasi
D. kebebasan pemerintahan
7. Secara operasional tujuan penyelenggaraan
pemerintahan di Daerah adalah ...
A. efektifitas pemerintahan daerah
B. efisiensi pemerintahan daerah
C. efisiensi efektifitas, pelayanan masyara-kat
dan pelaksanaan pembangunan
D. memperlancar tertib pemerintahan
8. Peraturan perundangan pada masa peme-rintahan
Belanda di Indonesia yang mengatur persekutuan masyarakat adat di luar Jawa
yaitu ....
A. Inslandsche Gemeente
B. Inslandsche Gemeente Ordonantie
C. Inslandsche Ordonantie
D. Inslandsche Gemeente Ordonantie Buite
Gewesten
9. Daerah-daerah yang dikuasai langsung oleh
pemerintah Hindia Belanda berdasarkan undang-undang tentang perubahan susunan
pemerintahan adalah ....
A. Provinsi, Regentschap, Staads
Gemeente
B. Provisi, Kabupaten, Kecamatan
C. Provinsi, Karisidenan, Kabupaten dan Kecamatan
D. Kecamatan dan Desa
10. Peraturan
yang dibuat untuk mengatur hal-hal istimewa
yang dikuasakan kepada Gunseikan disebut ....
A. Osamu Kenrei
B. Syuurei
C. Koorei
D. Gun Seirei
11. Syunco berwenang melaksanakan penga-wasan terhadap ....
A. Ken, Si
B. Ken, Tokobetu Si
C. Ken, Si, Tokobetu Si
D. Ken, Si, Gun
12. Ken dan Si berwenang untuk membuat per-aturan yang berkenaan
dengan pelaksanaan pekerjaannya masing-masing yang juga dise-but ....
A. Zyoorei
B. Osamu Sierei
C. Osamu Kenrei
D. Koorei
13. Menurut Ketetapan Presiden Nomor 6 Tahun 1959 yang dimaksud dengan
pemerintah Daerah adalah ....
A. Kepada Daerah dan Dewan Pemerintah Daerah
B. Kepala Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
C. Kepala Daerah dan Badan Pemerintah Harian
D. Kepala Daerah dan BPD
14. Status Karesidenan dan Kawedanan dengan dikeluarkannya peraturan
presiden Nomor 22 Tahun 1963 adalah ....
A. ditingkatkan
B. digabungkan
C. dihapuskan
D. diperbantukan pada pemerintah Daerah
15. Menurut Undang-undang Nomor 18 Tahun 1965 Susunan Pemerintah
Daerah terdiri dari ....
A. Kepala Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
B. Dewan Pemerintah Daerah
C. Badan Pemerintah Harian
D. Kepala Daerah dan Badan Pemerintah Harian
16. Kabupaten dan kota yang akan dibentuk ber-dasarkan Undang-undang
Nomor 22 Tahun 1999 minimal telah terdiri dari ....
A. 2 kecamatan
B. 3 kecamatan
C. 4 kecamatan
D. 5 kecamatan
17. Pembentukan Provinsi Banten ditetapkan dengan Undang-undang Nomor ....
A. 23 Tahun 2000
B. 27 Tahun 2000
C. 34 Tahun 2000
D. 38 Tahun 2000
18. Gubernur berdasarkan Undang-undang No-mor 22 Tahun 1999 dalam
menjalankan tu-gasnya sebagai wakil pemerintah berada di bawah dan
bertanggungjawab kepada ....
A. Presiden
B. Menteri Dalam Negeri dan Otonomi Daerah
C. Dewan Perwakilan Daerah (DPD)
D. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)
19. Susunan organisasi Sekretariat Daerah Kabupaten/Kota berdasarkan
Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 terdiri dari ....
A. Asisten Sekretaris Daerah
B. Biro
C. Bagian
D. Bidang
20. Organisasi Kecamatan dan Kelurahan berda-sarkan Undang-undang
Nomor 22 Tahun 1999 ditetapkan dengan ....
A. Undang-undang
B. Peraturan Pemerintah
C. Peraturan Menteri Dalam Negeri dan Otonomi Daerah
D. Peraturan Daerah Kabupaten/Kota
21. Alat kelengkapan yang dibentuk oleh pim-pinan DPRD untuk menangani
bidang tugas umum tertentu adalah ....
A. Panitia
B. Komisi
C. Fraksi
D. Pengurus
22. Tarif pajak Daerah berdasarkan Undang-undang Nomor 34 Tahun 2000
untuk Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor dan Ken-daraan di atas air adalah ....
A. 5%
B. 10%
C. 25%
D. 35%
23. Tarif pajak parkir berdasarkan Undang-undang Nomor 34 Tahun 2000
dikenakan se-besar ....
A. 10%
B. 20%
C. 25%
D. 35%
24. Badan hukum yang didirikan berdasarkan Undang-undang Nomor 5 Tahun
1962 harus bersifat ....
A. memupuk pendapatan
B. memberi keterampilan profesional
C. menyelenggarakan kemanfaatan niaga
D. sosial
25. Apabila rancangan APBD tidak disetujui DPRD, maka pemerintah
Daerah berke-wajiban ....
A. mengganti secara total rancangan APBD
B. mengganti sebagian yang tidak disetujui DPRD
C. menyempurnakan rancangan APBD
D. melakukan lobi agar disetujui oleh DPRD
26. Gubernur sebagai wakil pemerintah pusat menyampaikan laporan
pertanggungjawaban keuangan atas pelaksanaan dekonsentrasi kepada ....
A. Presiden
B. Menko Ekuin
C. Menteri Keuangan
D. Menteri/Pimpinan LPND yang bersang-kutan
27. Pelaporan pelaksanaan Tugas pembantuan dilakukan sesuai dengan
ketentuan yang berlaku bagi Anggaran Pendapatan dan Belanja ....
A. Desa
B. Daerah
C. Negara
D. Provinsi
28. Besarnya tunjangan komisi bagi wakil ketua paling tinggi adalah
....
A. 20% dari tunjangan jabatan Ketua DPRD
B. 15% dari tunjangan jabatan Ketua DPRD
C. 10% dari tunjangan jabatan Ketua DPRD
D. 5% dari tunjangan jabatan Ketua DPRD
29. Yang dimaksud Pegawai Negeri harus mendapat gaji yang layak jika
gajinya ....
A. harus mampu untuk mencukupi kebutuhan hidup keluarganya
B. di atas upah minimum regional
C. harus mampu memenuhi kebutuhan fisik minimum
D. harus sesuai dengan standar hidup minimal sebagai seorang aparatur
negara
30. Panitera pada Pengadilan Negeri Kabupaten Demak adalah pengawai
....
A. Daerah
B. Pusat
C. Pusat yang diperbantukan pada peme-rintah Kabupaten Demak
D. Pusat yang diperbantukan pada penga-dilan Negeri Kabupaten Demak
31. Pegawai Negeri Sipil yang diangkat menjadi Ketua DPRD akan
berstatus ....
A. diberhentikan sementara
B. dipensiun dini
C. diminta cuti di luar tanggungan negara
D. diminta non aktif selama menjabat dan setelah jabatannya habis
dapat aktif kem-bali
32. Kedudukan Pegawai Negeri adalah sebagai ....
A. Abdi negara, abdi masyarakat, dan pelaksana pembangunan
B. pelayan negara yang profesional dan pelaksana pembangunan yang
ahli
C. unsur aparatur negara yang bertugas untuk memberikan pelayanan
kepada masyarakat
D. unsur aparatur negara yang bertugas menyelenggarakan pemerintahan
dan pembangunan secara profesional
33. Untuk menjaga netralistas birokrasi, maka Pegawai Negeri dilarang
....
A. memilih dan dipilih dalam pemilu
B. menjadi anggota dan/atau pengurus partai politik
C. menjadi anggota DPR/DPRD
D. menggunakan hak politiknya
34. Pemberhentian PNS pusat yang berpangkat Pembina Tingkat I golongan
ruang IV/b ke bawah dan PNS pusat yang tidak memenuhi syarat untuk diangkat
menjadi PNS pusat di lingkungannya ditetapkan oleh ....
A. Presiden
B. Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara
C. Pejabat yang diberi kuasa oleh Presiden
D. Pejabat Pembina Kepegawaian Pusat
35. Pejabat Pembina Kepegawaian Daerah Kabu-paten/Kota menetapkan
Pemberhentian PNS Daerah Kabupaten/Kota yang berpangkat ....
A. pembina utama, golongan ruang IV/e ke bawah
B. penata Tingkat I, golongan ruang III/d ke bawah
C. penata, golongan ruang III/c ke bawah
D. penata Muda, golongan ruang III/a ke bawah
36. Pejabat Pembina Kepegawaian Daerah Kabu-paten/Kota dapat
mendelegasilan sebagian wewenangnya atau memberikan kuasa kepa-da pejabat lain
di lingkungannya, untuk mene-tapkan pemberhentian dengan hormat Calon PNS
Daerah Kabupaten/Kota yang berpang-kat ....
A. Penata Tingkat I golongan ruang III/d ke bawah
B. penata, golongan ruang III/c ke bawah
C. penata mudah tingkat I, golongan ruang III/b ke bawah
D. penata muda, golongan ruang III/c ke bawah
37. Jabatan yang tidak ada dalam struktur orga-nisasi tapi fungsinya
untuk melaksanakan tugas tertentu diperlukan oleh organisasi dise-but jabatan ....
A. fungsional
B. struktural
C. karier
D. eselon
38. Calon PNS yang akan diangkat menjadi PNS penuh harus mengikuti
Diklat ....
A. prajabatan
B. dalam jabatan
C. postjabatan
D. kepemimpinan
39. PNS yang akan menduduki jabatan struktural eselon IV harus
mengikuti diklat Diklatpim Tingkat ....
A. I
B. II
C. III
D. IV
40. Diklat yang diperuntukan untuk Dosen, pus-tawan, dan peneliti
adalah ....
A. prajabatan
B. dalam jabatan
C. diklatpim
D. fungsional
41. Karier tertinggi bagi pejabat karier pada pemerintah daerah adalah
....
A. Kepala Daerah
B. Sekretaris Daerah
C. Kepala Dinas
D. Kepala Biro
42. Pengawasan langsung dalam pelaksanaan-nya dapat berbentuk ....
A. inspeksi dan pemeriksaan
B. penelitian dan pemeriksaan
C. supervisi dan penelitian
D. inspeksi dan supervisi
43. Pengawasan preventif adalah jenis penga-wasan yang dilakukan pada
saat pekerjaan ....
A. dimulai
B. belum dimulai
C. sedang berlangsung
D. sudah selesai
44. Pengawasan internal adalah pengawasan yang dilakukan oleh ....
A. perangkat dalam organisasi
B. aparat pengawas
C. DPRD
D. masyarakat
45. Pengawasan tidak langsung adalah jenis pengawasan yang dilakukan
....
A. on the spot di lapangan
B. not on the spot di
lapangan
C. dengan melihat di lapangan
D. memerlukan secara teliti di lapangan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar