Soal Reproduksi Ternak

TUGAS MANDIRI

REPRODUKSI TERNAK

(LUHT4432)

PETUNJUK: UNTUK SOAL NOMOR   1  SAMPAI  15, PILIHLAH SATU JAWABAN YANG PALING TEPAT!

1.   Suatu benda dalam tubuh manusia/hewan betina yang dianggap sebagai penentu jenis kelamin adalah ….

A.   kromatid

B.   kromatin

C.   klorophyl

D.   kromosom

2.   Organ kelamin bagian luar hewan jantan maupun betina terbentuk dari bagian kaudal ... yang menonjol ke kaudo-vental.

A.   sinus urogenitalis

B.   tuberositas genitalis

C.   kelenjar bulbouretralis

D.   kelenjar vesikaseminalis

     

3.   Descensus testiculorum yang dimulai dari pertengahan umur kebuntingan sampai menjelang kelahiran terjadi pada ternak ….

A.   sapi dan babi

B.   domba dan kuda

C.   babi dan kuda

D.   sapi dan domba

4.   Pada saat sel telur di ovulasikan dan kemudian dibuahi oleh spermatozoa sehingga terjadi kebuntingan, maka folikel de Graaf tempat di ovulasikannya sel telur akan berubah menjadi ….

A.   corpus luteum

B.   corpus albican

C.   corpus hemoragikum

D.   corpus luteum graviditatum

5.   Tempat deposisi semen pada perkawinan alami ternak babi dan kuda adalah ….

A.   tuba falopii

B.   uterus

C.   serviks

D.   vagina

6.   Uterus sapi, domba dan kuda memiliki satu serviks, corpus uterus dan cornua uteri yang dipisahkan oleh sebuah septum pemisah. Bentuk uterus seperti ini dinamakan uterus ….

A.   simpleks

B.   bipartitus

C.   bikornis

D.   dupleks

7.   Skrotum mempunyai fungsi yang sama dengan funiculus spermaticus yaitu sebagai ….

A.   penyimpan spermatozoa dan thermoregulator testis

B.   penunjang dan thermoregulator testis

C.   transport dan pematangan spermatozoa

D.   pematangan dan konsentrasi spermatozoa

8.   Bagian dari epididimis yang mengandung konsentrasi spermatozoa tertinggi adalah ….

A.   kaput epididimis

B.   lumen epididimis

C.   duktus epididimis

D.   kauda epididimis

9.   Salah satu kelenjar asesorius dari alat reproduksi ternak jantan yang dianggap sebagai tempat cadangan semen adalah kelenjar ….

A.   prostat

B.   cowper

C.   littre

D.   vesicularis

10.   Sapi betina yang baru puber belum laik untuk dikawinkan karena ….

A.   oositnya belum matang

B.   ovulasi belum terjadi

C.   kondisi badannya masih dalam proses pertumbuhan

D.   tingkat kesulitan melahirkan akan tinggi

11.   Kadar progesteron yang tinggi dalam darah merupakan salah satu indikasi bahwa ternak yang bersangkutan sedang mengalami fase ... dari siklus berahi.

A.   estrus

B.   metestrus

C.   diestrus

D.   proestrus

12.   Hormon yang menyebabkan regresi corpus luteum pada hari 10 - 14 dari pembentukannya adalah ….

A.   FSH

B.   LH

C.   estradiol

D.   PGF₂a

13.   Hormon yang mekanisme kerjanya berlawanan dengan mekanisme kerja hormon PGF₂a adalah ….

A.   FSH

B.   LH

C.   prolaktin

D.   estradiol

14.   Pada umumnya sapi jantan akan mengalami puber pertama pada usia ….

A.   3 - 5 bulan

B.   4 - 6 bulan

C.   4 - 8 bulan

D.   10 - 12 bulan

15.   Hormon yang membantu melepaskan oosit yang terikat ke dalam cairan folikel adalah ….

A.   FSH

B.   LH

C.   PGF₂a

D.   Prolaktin

PETUNJUK:  UNTUK SOAL NOMOR  16  SAMPAI  30,   PILIHLAH!

A.   JIKA PERNYATAAN BENAR, ALASAN BENAR, DAN KEDUANYA MERUPAKAN HUBUNGAN SEBAB!

B.   JIKA PERNYATAAN BENAR, ALASAN BENAR, TETAPI KEDUANYA BUKAN MERUPAKAN HUBUNGAN SEBAB!

C.   JIKA PERNYATAAN BENAR, ALASAN SALAH, ATAU JIKA PERNYATAAN SALAH ALASAN BENAR!

D.   JIKA PERNYATAAN DAN ALASAN KEDUANYA SALAH!

16.   Sebelum mampu melakukan fertilisasi, spermatozoa harus melakukan kapasitasi terlebih dahulu,

sebab                 

kapasitasi adalah maturasi yang terakhir dan terjadi di saluran kelamin betina.

17.   Pheromone adalah bahan kimia yang mudah menguap, yang dihasilkan oleh salah satu alat kelamin ternak jantan untuk mempengaruhi lawan jenisnya,

sebab                 

respon birahi ternak betina akan meningkat pada saat mencium bau pheromone ini.

18.   Oosit pada umumnya masih diselimuti oleh sel-sel granulosa pada saat bertemu dengan spermatozoa di ampula tuba fallopii,

sebab                 

dinding sel ovum terbuat dari mucoprotein.

19.   Salah satu fungsi placenta adalah menghasilkan hormon testoterm untuk memelihara kebuntingan dan membantu proses kelahiran,

sebab                 

placenta memiliki persamaan Giokemik maupun struktural dengan organ-organ seperti: hati, ginjal, usus, paru-paru, dan lain-lain.

20.   Salah satu faktor yang dapat memperpanjang masa kebuntingan pada ternak adalah dilakukannya penyuntikan progesteron dalam dosis besar dan terus menerus,

sebab                 

progesteron mempunyai fungsi menjaga kebuntingan pada ternak.

21.   Pemeriksaan kebuntingan pada sapi dapat dilakukan dengan cara palpasi per rectal,

sebab                 

tanda-tanda kehamilan, seperti membesarnya cornua uteri, adanya fluktuasi, fremitus ataupun pembesaran uterus dapat dirasakan langsung dengan cara palpasi per rektal.

22.   Hormon progesteron sangat berperan pada saat proses kelahiran,

sebab                 

progesteron dihasilkan oleh placenta.

23.   Involutio uterus akan selesai dalam jangka waktu 45 - 50 hari setelah sapi partus,

sebab                 

induk ternak dapat dikawinkan kembali sekitar 60 hari setelah melahirkan.

24.   Serviks yang buntu merupakan salah satu contoh penyebab kegagalan reproduksi yang disebabkan oleh ketidaklengkapan struktur saluran reproduksi,

sebab                 

serviks yang buntu dapat menghambat perjalanan spermatozoa untuk bertemu dengan ovum.

25.   Ternak yang mengalami cryptorchid unilateral selalu steril,

sebab                 

spermatogenesis tidak dapat berlangsung dalam suhu tubuh tinggi.

26.   Keadaan an-estrus dapat ditemukan pada sapi yang mengalami/menderita Corpus Luteum Persistent (CLP),

sebab                 

sapi yang menderita CLP dapat dikelirukan dengan sapi yang bunting.

27.   Keadaan subestrus banyak ditemukan pada sapi yang baru melahirkan sampai 2 bulan setelah melahirkan,

sebab                 

kadar estrogen yang dihasilkan folikel pada periode partus sampai dengan 2 bulan post partus tidak cukup untuk merangsang timbulnya birahi.

28.   Ketosis merupakan salah satu penyakit yang berkaitan dengan masa kelahiran dan laktasi, yang disebabkan oleh naiknya kadar calcium di dalam darah,

sebab     

kadar Calcium darah meningkat pada saat laktasi.

29.   Leptospirosis adalah salah satu penyakit yang dapat menyebabkan abortus pada sapi yang sedang bunting,

sebab                 

Leptospira canicola menyerang eritrosit ternak terinfeksi, sehingga menimbulkan gejala ikterus dan haemoglobulinuria.

30.   Trichomiosis adalah penyakit yang disebabkan oleh parasit darah kelompok virus yang dapat menyebabkan Corpus Luteum Persisten (CLP),

sebab                 

abortus yang disebabkan oleh Trichomonas foetus terjadi pada usia kehamilan 2 minggu - 4 bulan dan umumnya tidak diketahui sehingga dianggap siklus berahi yang diperpanjang.

PETUNJUK:  UNTUK SOAL NOMOR   31   SAMPAI  45,   PILIHLAH!

A.   JIKA 1) DAN 2) BENAR!

B.   JIKA 1) DAN 3) BENAR!

C.   JIKA 2) DAN 3) BENAR!

D.   JIKA 1), 2), DAN 3) SEMUANYA BENAR!    

31.   Dalam proses ovulasi, folikel de Craaf akan terpecah dan akan melontarkan ... ke ruang peritoneal dekat infundibulum ….

1)   oosit sekunde

2)   oosit primer

3)   cairan folikel

32.   Kopulasi adalah tingkah laku yang paling penting yang harus diperlihatkan ternak jantan dalam perkawinan. Faktor-faktor lain yang menunjang keberhasilan perkawinan pada ternak jantan adalah

1)   libido

2)   semen yang fertil

3)   tanda-tanda birahi

33.   Proses kebuntingan yang diakibatkan oleh kesalahan implantasi diantaranya adalah kebuntingan

1)   tuba

2)   ampulla

3)   abdominal

34.   Posisi fetus dalam uterus pada usia akhir kebuntingan adalah

1)   100% presentasi longitudinal anterior

2)   95% presentasi longitudinal anterior

3)   5% presentasi longitudinal posterior

35.   Dengan palpasi rektal, tanda-tanda sapi betina yang tidak hamil dapat diidentifikasi dari keadaan

1)   konsistensi vagina lunak

2)   cornua uteri kanan dan kiri simetris

3)   lokasi uterus di rongga abdomen

36.   Tanda-tanda sapi bunting 150 hari dengan palpasi rektal adalah cornua uterinya membesar dan dari permukaannya dapat dirasakan adanya

1)   kotiledon

2)   karunkula

3)   fluktuasi

37.   Hormon-hormon yang berperan aktif dalam stadium pengeluaran placenta dari proses kelahiran adalah

1)   PGF₂a

2)   estrogen

3)   oxytocin

38.   Sapi penderita fremartin dapat diidentifikasi dengan tanda-tanda sebagai berikut

1)   saluran reproduksi seperti pita

2)   panjang vaginanya hanya 5 - 6 cm

3)   keadaan eksterimnya tetap seperti sapi betina

39.   Jika sapi betina menunjukkan siklus birahi yang normal tetapi tidak bunting-bunting setelah dikawinkan (=steril), maka sebagai PPL kita harus curiga bahwa sapi betina tersebut mengalami ketidaklengkapan struktur saluran reproduksi, seperti ….

1)   serviks besar

2)   vagina buntu

3)   kesalahan bentuk uterus

40.   Ternak yang sering mengalami prolapsus uteri adalah ….

1)   babi

2)   sapi

3)   domba

41.   Kegagalan ovulasi pada ternak betina dapat menyebabkan terbentuknya sista. Sista ini ada yang bersifat ovulatorik dan anovulatorik.

               Contoh dari sista anovulatorik adalah sista ….

1)   folikuler

2)   luteal

3)   corpus luteum sistik

42.   Tanaman di bawah ini dicurigai dapat menyebabkan infertilitas pada ternak yaitu ….

1)   singkong kayu

2)   rumput bawang

3)   cemara jarum

43.   Penyakit Brucellosis pada sapi perah agak sukar didiagnosa karena sifatnya yang ….

1)   kronis

2)   akut

3)   subklinis

44.   Cerynebacterium pyogenes adalah salah satu jenis bakteri yang dapat menyebabkan infertilisasi pada ternak. Target organ yang dituju bakteri ini pada saluran reproduksi ternak betina adalah ….

1)   tuba falopii

2)   endometrium

3)   serviks uteri

45.   Penyakit kegagalan reproduksi yang disebabkan oleh virus diantaranya ….

1)   Vibriosis

2)   Granular Veneral Disease

3)   Infectious Pustular Vulvavaginitis