Sabtu, 21 Juni 2014

Soal Tata Cara Pelaksanaan Perpajakan II



TUGAS MANDIRI
TATA CARA PELAKSANAAN PERPAJAKAN II
(PAJA3333)


PETUNJUK: UNTUK SOAL NOMOR   1  SAMPAI  DENGAN 15 PILIHLAH SATU JAWABAN YANG PALING TEPAT!

1.   Dalam rangka pemenuhan SPT/SPM, bila wajib pajak tidak atau terlambat menyetor pajak, maka sanksi yang dikenakan adalah ....
A.   bunga 2% sebulan, maksimal 48%
B.   denda 2% sebulan
C.   denda Rp10.000,- sebulan
D.   denda 48%

2.   Dalam usaha menjaga kontinyuitas pem-bayaran pajak oleh wajib pajak, saat ini banyak sekali diadakan penyuluhan tentang perpajakan kepada masyarakat. Usaha pembinaan dan penyuluhan pajak kepada wajib pajak dilakukan oleh ....    
A.   Dirjen pajak di wilayah kerja masing-masing
B.   Dirjen Pajak sebagai koordinator pelaksanaan tugas perpajakan
C.   Kantor Inspeksi Pajak, sebagai pelaksana tugas perpajakan negara
D.   Badan yang ditunjuk oleh Kantor Inspeksi Pajak guna memberikan penyuluhan kepada masyarakat
     
3.   Di dalam SKP memuat antara lain ....
A.   alamat wajib pajak dan tempat usahanya
B.   alamat rekanan wajib pajak
C.   alamat lama wajib pajak di luar negeri
D.   alamat perusahaan rekanan wajib pajak

4.   Apabila wajib pajak tidak memenuhi kewajiban pajak untuk tahun yang berjalan dengan tidak memasukkan surat pemberitahuan masa, sehingga akan dikenakan denda sebesar ....
A.   Rp1.000,00
B.   Rp10.000,00
C.   Rp50.000,00
D.   Rp100.000,00

5.   Yang dimaksud dengan pengertian intensifikasi dalam perpajakan adalah ....
A.   segala kegiatan yagn berusaha untuk memungut pajak sebanyak-banyaknya
B.   segala kegiatan yang berusaha agar pengenaan atau pembebasan pajak sesuai dengan objek yang semestinya


C.   usaha mengaktifkan kembali wajib pajak
D.   usaha mengintensifikasi kembali wajib pajak

6.   Apabila segi pembayaran terdapat kesalahan karena salah nomor atau kesalahan lain, maka segi-degi pembayaran tersebut dikirim kepada ....
A.   petugas pemegang kartu BPP (Ber-macam-macam Pembayaran Pajak)
B.   petugas pencatat NPWP
C.   petugas pemegang buku tagihan
D.   petugas kohir

7.   SKPT seorang wajib pajak PPh jatuh tempo pada tanggal 20 Nopember 1991. Setelah diteliti ternyata wajib pajak tersebut belum melunasi pajaknya sampai dengan tanggal 25 Nopember 1991, maka harus diterbitkan surat teguran pada tanggal ....
A.   25 Nopember 1991
B.   30 Nopember 1991
C.   15 Desember 1991
D.   20 Desember 1991

8.   Bagi wajib pajak yang akan meninggalkan Indonesia atau berniat untuk meninggalkan Indonesia, namun pembayaran pajaknya masih belum lunas, dilakukan penagihan pajak seketika dan sekaligus dengan menggunakan ....
A.   kohir
B.   surat teguran
C.   formulir KP Pan 6
D.   formulir KP Pan 7

9.   Apabila telah dilakukan tindakan penagihan melalui surat paksa ternyata wajib pajak masih belum melunasi pajaknya, maka tindakan selanjutnya adalah menerbitkan ....
A.   surat perintah pemaggilan wajib pajak
B.   surat perintah melakukan penyitaan
C.   surat perintah melakukan pelelangan
D.   surat perintah penyanderaan wajib pajak

10.   Dasar dari tindakan penagihan yang dilakukan oleh aparat pajak adalah ....
A.   surat keputusan pajak terhutang
B.   surat pemberitahuan pajak
C.   surat bukti perpajakan
D.   nomor pajak wajib pajak

11.   Juru sita pajak negara adalah petugas yang melaksanakan surat paksa, yang berasal dari ....
A.   petugas Pengadilan Negeri
B.   petugas dan seksi penagihan
C.   petugas dan seksi penetapan
D.   petugs Dirjen Pajak yang ditunjuk Kepala Inspeksi Pajak

12.   Si B adalah anak pertama seorang pengusaha yang merupakan 5 bersaudara. Pengusana tersebut memiliki hutang pajak yang jatuh temponya tanggal 2 Oktober 1994, sebesar Rp10 juta. Sampai dengan saat jatuh tempo belum ada pelunasan dari pihak wajib pajak bahkan sampai dengan diterbitkan surat paksa tertanggal 12 Oktober 1994. Pada saat surat itu disampaikan baru diketahui bahwa si Pengusaha meninggal pada tanggal 3 Pebruasi 1994. Maka dengan keadaan tersebut kepada si B dikenakan ....
A.   menanggung semua beban pajak ayahnya karena sebagai anak sulung
B.   menanggung beban pajak setengahnya
C.   menanggung beban pajak sebesar Rp2 juta saja
D.   menjadi pengganti ayahnya terhadap kewajiban pengadilan

13.      Seorang pengusaha memiliki kewajiban pajak atas perusahaannya dengan perhitungan sebagai berikut:
1.   pokok pajak          :    Rp2.000.000,00
2.   denda                  :    Rp     15.000,00
3.   bunga                  :    Rp     45.000,00
4.   kenaikan 50%       :    Rp1.000.000,00
Jumlah                           Rp3.060.000,00
Pengusaha tersebut telah membayar utang pada tanggal 2 Oktober 1989, 2 minggu sebelum SKP disampaikan padanya sebesar Rp3 juta, kemudian pergi keluar negeri untuk waktu yang lama. Kekurangan pajak sebesar Rp60 ribu tersebut akan dilakukan ....
A.   surat teguran kepadanya bila dia pulang dari luar negeri
B.   tidak apa-apa karena pokok pajak telah dilunasi
C.   surat teguran disampaikan kepada wakilnya di perusahaan
D.   surat teguran disampaikan kepada istrinya

14.   Penyitaan terhadap barang bergerak perlu diketahui oleh Kantor Inspeksi Pajak yang berhubungan dengan barang yang disita. Sebagai contoh, penyitaan terhadap sebidang tanah yang telah memiliki sertifikat, menurut ketentuan Jenderal Pajak nomor 09/P.4/1986 harus dilaporkan kepada ....
A.   Pengadilan Negeri setempat
B.   Kantor Kelurahan
C.   Kantor Kecamatan
D.   Kantor Agraria

15.   Dokumen utama untuk mengetahui berapa besarnya hutang pajak adalah SPT, yang antara lain memuat ....
A.   semua kekayaan/penghasilan milik pribadi wajib pajak saja
B.   semua kekayaan/penghasilan wajib pajak termasuk orang tua, mertua dan semua yang tinggal dengannya
C.   semua kekayaan/penghasilan wajib pajak termasuk istri dan anak-anaknya
D.   semua kekayaan/penghasilan yang berupa benda tetap dan wajib pajak

PETUNJUK:  UNTUK SOAL NOMOR  16 SAMPAI DENGSN  22   PILIHLAH:
A.   JIKA KEDUA PERNYATAAN BENAR DAN KEDUANYA MERUPAKAN HUBUNGAN SEBAB AKIBAT!
B.   JIKA KEDUA PERNYATAAN BENAR TETAPI KEDUANYA BUKAN MERUPAKAN HUBUNGAN SEBAB AKIBAT!
C.   JIKA SALAH SATU PERNYATAAN SALAH! 
D.   JIKA KEDUA PERNYATAAN  SALAH!

16.   Fungsi SPT menurut undang-undang pajak lama adalah sebagai informasi dari wajib pajak kepada Inspeksi Pajak tentang objek pajak yang diperoleh selama tahun takwin untuk dipergunakan oleh Inspeksi Pajak dalam rangka menetapkan besarnya pajak,
sebab                       
setelah berakhirnya tahun pajak diterbitkan Surat Ketetapan Pajak Rampung apabila pembayaran tahun berjalan lebih kecil daripada Ketetapan Rampung.

17.   Pasal 25 Undang-undang Pajak Penghasilan 1984 menentukan bahwa setiap WP yang memperoleh penghasilan dari usaha atau pekerjaan bebas, wajib menghitung dan menyetor pajak penghasilan setiap bulan, yang dinamakan dengan pembayaran masa,
sebab                       
wajib pajak dalam ketentuan Undang-undang Pajak Penghasilan 1984 diwajibkan membayar pajak tahun berjalan sebelum ada penetapan besarnya pajak dari aparatur pajak.

18.   Dalam sistem self assesment, mengetahui tanggal jatuh tempo penagihan pajak tidak begitu penting,
sebab                       
Dalam sistem self assesment “jatuh tempo” merupakan titik awal dari tindakan penagihan pajak baik pada tahap pertama yaitu sampai diterbitkan surat teguran maupun sampai tahap kedua yaitu penagihan negara dengan surat paksa.

19.   Undang-undang Nomor 6 Tahun 1983 merupakan undang-undang yang mengatur tentang tindakan penagihan terhadap wajib oajak dengan mempergunakan surat paksa,
sebab                       
Penagihan dengan surat paksa adalah titik akhir dari proses panagihan kepada wajib pajak yang tidak memenuhi kewajibannya.

20.   Barang yang sudah disita oleh juru sita pajak negara harus dilelang semuanya meskipun sudah melewati jumlah hutang yang ditanggung oleh wajib pajak,
sebab                       
Undang-undang Nomor 19 Tahun 1959 menyebutkan bahwa lelang harus meliputi semua barang yang telah disita.

21.   Bila wajib pajak penanggung pajak yang akan disita hartanya memiliki harta bergerak dan harta tak bergerak maka yang pertama disita terlebih dahulu adalah harta tak bergerak,
sebab                       
Bila dari barang tak bergerak yang disita belum mencukupi untuk hutang pajak, maka barulah disita barang tak bergerak.

22.   Surat pemberitahuan tentang jadwal lelang dimaksudkan sebagai peringatan terakhir wajib pajak agar sebelum dilakukan pelelangan sudah dilunasi tunggakan pajak,
sebab                       
Setelah diperoleh kepastian tentang jadwal pelelangan dari Kantor Lelang Negara setempat kepada subseksi penagihan mempersiapkan pengumuman lelang melalui iklan pada harian yang terbit di kota/daerah itu.

PETUNJUK:  UNTUK SOAL NOMOR 23   SAMPAI   DENGAN 30 PILIHLAH:
A.   JIKA 1) DAN 2) BENAR!
B.   JIKA 1) DAN 3) BENAR!
C.   JIKA 2) DAN 3) BENAR!
D.   JIKA 1), 2), DAN 3) SEMUANYA BENAR!    
23.   Sasaran pengawasan yang dilakukan oleh Kantor Pelayanan Pajak (KPP) antara lain....
1)   ketepatan waktu penyampaian SPT atau SPM
2)   ketepatan pemenuhan penyetoran utang pajak
3)   ketepatan menghitung besarnya utang pajak

24.   Jenis pajak yang dikategorikan sebagai jenis pajak tidak langsung adalah....
1)   Pajak Pertambahanan Nilai
2)   Pajak Penghasilan
3)   Bea Materai

25.   Pada Kantor Pelayanan Pajak, tidak semua seksi terkait dalam pemerosesan penerbitan surat keputusan pajak yang terutang, seksi-seksi yang berkaitan dengan pemrosesan tersebut adalah ....
1)   seksi AKPB
2)   seksi PTU
3)   seksi penetapan

26.   Guna mencapai pumungutan pajakyang dapat mencerminkan rasa keadilan dan pemerataan ditempuh hal-hal sebagai berikut ....
1)   besarnya beban pajak sesuai dengan objek yang semestinya
2)   pengenaan pajak yang yang menyeluruh dan meliputi seluruh wajib pajak
3)   pelaksanaan penagihan pajak secara serempak dalam waktu yang sama

27.   Tahap-tahap dalam pembayaran pajak yang terdapat pada sistem official assessment adalah ....
1)   pembayaran pajak sebelum ditetapkannya besarnya pajak
2)   pembayaran pajak saat ditetapkannya besarnya pajak
3)   pembayaran pajak setelah ditetapkannya besarnya pajak

28.   Beberapa tindakan yang dapat dilakukan oleh pihak aparatur pajak untuk melaksanakan tindakan penagihan kapada wajib pajak yang belum melunasi pajaknya setelah jatuh tempo, dengan menerbitkan ....
1)   surat pemberitahuan
2)   surat teguran
3)   surat paksa

29.   Tunggakan hutang pajak sebuah badan usaha akan ditagih sekaligus apabila badan usaha tersebut mengalami....
1)   likuidasi
2)   pailit/bangkrut
3)   pindah tangan

30.   Jika wajib pajak tidak ada kemauan untuk melunasi hutang pajaknya salama waktu yang telah ditentukan, maka juru sita pajak negara diwajibkan mengumpulkan dan mempelajari harta wajib pajak yang akan disita melalui....
1)   laporan keuangan wajib pajak yaitu neraca dan rugi/laba
2)   Surat Pemberitahuan Tahunan yang disimpan diberkas WP pada Seksi Pusat Tata Usaha
3)   laporan dinas luar baik sebagai hasil pemantauan maupun hasil pemeriksaan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar