TUGAS MANDIRI
BIROKRASI
(IPEM4317)
PETUNJUK: UNTUK SOAL NOMOR 1
SAMPAI DENGAN 45, PILIHLAH SATU JAWABAN YANG PALING TEPAT!
1. Istilah birokrasi yang diserap dari konsep
Yunani kuno, di mana terdapat para pe-jabat, sekretaris, juru ketik, diangkat
un-tuk ....
A. melegalkan aturan-aturan
B. mengabdi kepada rakyat
C. mengambil pajak rakyat
D. mengabdi kepada raja
2. Vincent de Gournay adalah tokoh utama
birokrasi yang berasal dari negara ....
A. Jerman
B. Itali
C. Perancis
D. Portugal
3. Orang atau pejabat yang duduk dalam lembaga
birokrasi disebut ....
A. birokrat
B. birokratisme
C. birokratik
D. biro
4. Konsep birokrasi Weber adalah orang yang
diangkat secara kontraktual dan dibayar di mana pengangkatannya biasa-nya
melalui ....
A. Kepala
Biro
B. Surat Keputusan
C. perintah pimpinan secara lisan
D. musyawarah rakyat
5. “Red
Tape” dalam birokrasi merupakan konotasi yang tidak menyenangkan ka-rena
....
A. mengakibatkan adanya hubungan merah/tidak
baik antar pegawai
B. prosedur kerja selalu melalui meja ke meja
C. segala informasi yang diperlukan se-lalu
mengalami hambatan
D. menyebabkan kekakuan dalam tin-dakan dan
pengurusan yang berbelit-belit
6. Pengertian konsep birokrasi sebagai
inefesiensi organisasi merupakan keba-likan dari pengertian konsep ....
A. birokrasi rasional
B. birokrasi irrasional
C. demokratis
D. formalitas
7. Dalam buku The Rulling Servant, E
Strauss menyebutkan gejala birokrasi di antaranya adalah seperti di bawah ini, kecuali
....
A. terlalu percaya preseden
B. kurang inisiatif
C. penundaan
D. tidak menghargai waktu
8. Alasan kenapa birokrasi tidak efisien menurut
E. Strauss adalah ....
A. struktur yang disusun tidak semuanya
berfungsi maksimal
B. pegawainya sering membolos
C. pegawainya sering korupsi
D. semua unit tidak melaksanakan pe-kerjaan
secara optimal
9. Weber menyatakan bahwa ciri-ciri
admi-nistrasi birokratik dalam kaitannya de-ngan demokrasi adalah seperti di
bawah ini, kecuali ....
A. hierarki
B. kontinuitas
C. impersonalitas
D. irrasionalitas
10. Weber membedakan secara konseptual antara
kekuasaan dan otoritas, di mana salah satu tipe otoritas yang menandai organisasi
modern yaitu mengenai ke-patuhan terhadap semua perintah karena hormat yang
disebabkan pola-pola ta-tanan lama yang telah mapan, yang dise-but otoritas
....
A. tradisional
B. kharismatik
C. modern
D. legal
11. Daerah
yang dikuasai Sriwijaya yang merupakan hasil penaklukan (Pardattun) diberi
otonomi untuk menjalankan kegi-atannya, dan bagi wilayah yang tidak se-tia maka
mereka ....
A. akan diserang dengan kekuatan sen-jata
B. hanya diberi ancaman kutukan
C. akan dikenakan pajak berlipat
D. pemimpin wilayahnya akan dihukum gantung
12. Dalam organisasi perdagangan kelautan, maka yang digunakan untuk
mengaman-kan perdagangan laut adalah ....
A. bajak laut
B. armada maritim
C. pasukan wilayah
D. tentara kerajaan
13. Dalam pembagian tugas dalam birokrasi pemerintahan Sriwijaya, Raja
memiliki ke-kuasaan yang bersifat ....
A. sipil dan militer
B. sipil dan mistis
C. militer dan mistis
D. sipil, militer, dan mistis
14. Pemerintahan daerah kerajaan Sriwijaya memiliki daerah otonom yang
diberi na-ma ....
A. Nayaka
B. Prataya
C. Pardattun
D. Kayastha
15. Negara luar yang termasuk dalam wila-yah kerajaan Majapahit yaitu
....
A. Kamboja
B. Philipina
C. Singapura
D. Miyanmar
16. Pusat kekuasaan pemerintahan Majapa-hit disebut ....
A. Ratu
B. Raja
C. Prabu
D. Baginda Raja
17. Dalam bidang sosial ekonomi di Jawa, pemerintahan Majapahit
mengelola de-ngan cara ....
A. pemungutan pajak
B. membebaskan pajak
C. monopoli
D. upeti
18. Walaupun kerajaan Majapahit belum me-miliki lembaga kementrian
dalam negeri, namun bidang tugas yang dikerjakan cu-kup jelas, kecuali ....
A. pembinaan wilayah
B. keamanan
C. politik
D. hukum ketatanegaraan
19. Hubungan pusat daerah di luar Jawa da-lam kerajaan Majapahit
diatur secara ....
A. desentralisasi
B. sentralisasi
C. dekonsentrasi
D. bebas
20. Kerajaan Kutai Kertanegara ing Marta-pura terletak di sungai ....
A. Barito
B. Mahakam
C. Batanghari
D. Kapuas
21. Sebutan raja diubah menjadi Sultan sete-lah masuknya pengaruh ....
A. agama Hindu
B. agama Budha
C. hukum adat
D. agama Islam
22. Nama kerajaan Kutai Kertanegara ing Martapura muncul setelah ....
A. dikalahkannya Kutai Martapura
B. dikalahkannya Kutai Kertanegara
C. kesepakatan antara Kutai Martapura dan Kutai Kertanegara
D. Kutai Martapura memisahkan diri
23. Orang kedua setelah raja Kutai adalah ....
A. menteri
B. mangkubumi
C. majelis
D. punggawa
24. Pejabat yang langsung berhubungan de-ngan rakyat pada kerajaan
Kutai adalah ....
A. petinggi
B. hulubalang
C. punggawa
D. senopati
25. Wilayah kerajaan Mataram di bawah sul-tan Agung meliputi seluruh
P. Jawa, ke-cuali ....
A. Pasuruan
B. Kediri
C. Batavia
D. Surakarta
26. Wilayah Negaragung (wilayah inti) dibagi menjadi ....
A. 6 daerah
B. 7 daerah
C. 8 daerah
D. 9 daerah
27. Untuk mempertahankan kekuasaannya, raja Mataram menerapkan 3 cara,
kecuali ....
A. menggunakan kekuasaan
B. pemaksaan
C. menjalin persekutuan
D. magis
28. Hak atas tanah yang dimiliki raja Mata-ram salah satunya adalah
....
A. hasil tanah/paron
B. hasil penjualan tanah
C. monopoli tanah
D. penguasaan tanah
29. Tata pemerintahan negara kerajaan Ma-taram pada dasarnya sebagai
berikut, kecuali ....
A. primitif
B. sederhana
C. modern
D. magis religius
30. Istilah ‘nyuwita’ dalam hubungannya an-tara atasan dan bawahan
berarti ....
A. magang
B. pasrah
C. bekerja
D. mengabdi
31. Yang ditulis oleh Heather Shuterland menyangkut keberhasilan untuk
menjadi orang besar pada dasarnya adalah ber-hubungan dengan ....
A. agama mistis
B. keyakinan
C. sistem nilai
D. magang
32. Hubungan pemagang dengan majikan pada masa pemerintahan Hindia
Belanda menunjukkan ....
A. hubungan yang harmonis
B. hubungan pertalian darah
C. ketidakseimbangan antara hak dan kewajiban
D. peranan pangreh praja yang berhasil
33. Mulai tahun 1898 Snouck Hurgronje me-rintis westernisasi pangreh
praja yaitu an-tara lain dengan ....
A. membuka sekolah baru
B. priyayi muda sejak usia muda dipi-sahkan dari lingkungannya
C. mendatangkan guru-guru Belanda
D. melonggarkan hubungan pegawai Belanda dengan orang pribumi
34. Snouck Hurgronje melakukan kritik de-ngan menganggap BB sebagai
kelompok ....
A. yang mementingkan Belanda
B. yang mementingkan kaum pribumi
C. yang mementingkan kaum priyayi
D. anti pembaharuan dalam administrasi pemerintahan
35. H. E. Steinmez pemikirannya sejalan de-ngan Snouck Hurgronje
karena ....
A. mengecam BB
B. dia orang Belanda
C. lulusan universitas Leiden
D. lama berhubungan selama di Indone-sia
36. Akhir dari pertentangan antara Douwes Dekker dengan Bupati RA.
Kartanegara adalah ....
A. tersingkirnya Douwes Dekker dengan menanggung malu
B. tersingkirnya bupati
C. keduanya dipindahkan ke daerah lain
D. Douwes Dekker diangkat menjadi bu-pati Lebak
37. Perubahan sosial yang terjadi dalam hu-bungan antara orang Eropa
dan priyayi terutama di luar bidang pemerintahan an-tara lain sebagai berikut, kecuali
....
A. ketrampilan menunggang kuda
B. berenang
C. tennis
D. berburu
38. Kebijakan ratu Wilhelmina tentang kewa-jiban etis dan tanggung
jawab moral sulit dijalankan terutama oleh ....
A. pemilik
modal
B. partai politik
C. golongan liberal
D. pemerintah
39. Pandangan pejabat Hindia Belanda menyangkut kebijakan etis oleh
para pembaharu yaitu ....
A. tidak setuju
B. sangat setuju
C. mendorong pemerintah Belanda su-paya berperan lebih aktif
D. membiarkan dengan sendirinya per-bedaan secara tegas antara dunia
pribumi dan dunia Eropa
40. Pandangan pribumi yang tidak tertarik untuk mendapat pendidikan
Barat, ala-sannya adalah ....
A. dianggap membahayakan karena bu-daya yang berbeda
B. tidak banyak berpengaruh terhadap karir mereka
C. waktu pendidikan yang terlalu lama
D. penggunaan bahasa Belanda seba-gai bahasa pengantar
41. Kelompok etis bertujuan ....
A. agar pribumi mendapat kemajuan me-lalui pendidikan
B. memecah belah pemerintah Belanda
C. mendorong pribumi untuk mengikuti budaya barat
D. memajukan pendidikan bagi kaum Belanda di Indonesia
42. “Pewarto Priyayi”
merupakan majalah yang memuat antara lain mengenai ....
A. terjemahan peraturan maupun tulisan mengenai pemerintahan
B. hubungan Belanda Indonesia
C. penelitian masalah pribadi Indonesia
D. puisi dan karangan karya pribumi maupun barat
43. Strategi dasar yang menjadi acuan ke-lompok strategis, salah
satunya adalah ....
A. milisi
B. remisi
C. koalisi
D. strukturisasi
44. Pada abad pertengahan faktor penguat suatu kelompok strategis
adalah ....
A. sistem budaya
B. agama
C. tujuan bersama
D. sistem politik
45. Sebagai suatu landasan terbentuknya kelas-kelas, koalisi di Eropa
pada abad pertengahan sebenarnya masih terjadi konflik, hal tersebut dapat
dilihat dari per-tentangan antara ....
A. pendeta, dan birokrat
B. bangsawan, feodal, dan kaum pende-ta
C. pendeta dan petani
D. birokrat dengan petani
Tidak ada komentar:
Posting Komentar